Komnas Perempuan Turun Tangan di Kasus KDRT Depok, Pemkot Minta Ada Kekerasan Lapor

- Jumat, 26 Mei 2023 | 06:40 WIB
Ketua Komnas Perempuan, Andy Yentriyani (ISTIMEWA)
Ketua Komnas Perempuan, Andy Yentriyani (ISTIMEWA)

HALLO.DEPOK.ID - Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Kota Depok turut menyita Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (Komnas Perempuan). 

Dalam kasus itu, seorang perempuan bernama Putri Balqis dianiaya oleh suaminya Bani Idham F. Bayumi, tetapi kemudian ditetapkan sebagai tersangka.

Ketua Komnas Perempuan, Andy Yentriyani mengatakan, kasus tersebut ditangani komisioner Komnas Perempuan.

Baca Juga: Pengawasan KTR Lemah, Wali Kota Depok Keluarkan Surat Sakti

"Dibantu kawan lain ya. Aku belum sempat memeriksa kasus ini," katanya saat dihubungi melalui pesan singkat.

Namun begitu, Andy tak memerinci siapa komisioner yang menangani kasus tersebut.

"Terima kasih sudah mention Komnas Perempuan. Kami turut sedih atas kejadian yang telah dialami oleh korban," tulis akun resmi Komnas Perempuan di Twitter menanggapi cuitan warganet, dikutip Kamis (25/5).

Baca Juga: Mobil Berplat Polisi yang Tak Bayar Tol Desari Depok Terkuak, Anggota Polres Jaksel dan Sudah Diperiksa

"Semoga korban dalam keadaan sehat dan aman. Saat ini kami sudah koordinasi langsung melalui DM ya untuk ditindak lanjuti," imbuh akun tersebut.

Menyoroti kasus KDRT ini, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok, Nessi Annisa Handari menerangkan, Pemkot Depok terus berupaya menangani kasus kekerasan pada perempuan dan anak.

Termasuk, cara merespons secara cepat terhadap setiap kasus kekerasan yang terjadi. Dalam penanganan kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan terkadang terkendala karena masih banyaknya masyarakat yang menganggap kasus kekerasan sebagai aib.

Baca Juga: Di Duga Korban Begal: Pengemudi Ojek Online di Depok, Tergeletak Bersimbah Darah

"Atau bahkan takut melaporkan, padahal dengan lapor kami bisa melakukan pendampingan," jelas dia.

Pihaknya terus menggesa upaya sosialisasi Dare to Speak sehingga masyarakat yang melihat, mengetahui ataupun mengalami kekerasan, mengerti dan berani melaporkannya.

Baik kepada petugas yang ada di wilayah maupun langsung melalui Hotline UPTD PPA yang di miliki Pemkot Depok.

Baca Juga: Sering Lapor Polisi Bukti Foto KDRT di Depok di Sebut Foto Lama

Halaman:

Editor: Muhammad Fayeq

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X